Pusing, bingung, ga ngerti. Yaa, selama hampir 3 tahun aku
kuliah dan sering ikut acara seminar/workshop/diskusi dan semacamnya, baru kali
ini aku merasakan kebingungan, jiaaaah ‘kebingungan’ hahaha yang super amat
mendalam #leboyyy! Karena apa? Karena materi nya menurut aku berat banget,
sudah materinya berat bahasanya berat pula, serius deh! Paling kalo acara laen
tuh ya cuma bingung dan ga ngerti biasa lah ya..
Oke langsung aja, jadi kemarin (28 Mei 2013) aku baru aja
ikut Diskusi Kampus yang terselenggara berkat kerjasama tvone dan BEM FH UNDIP,
acara ini bertajuk “Jurnalisme Kampus” bersama Karni Ilyas. Tau khan Karni
Ilyas siapa? Jangan bilang ga tau :I Sebenarnya aku sendiri ga tau terlalu
mendalam tentang sosok ini, tapi kalo kalian sering nongkrongin tv one dan
nonton acara Indonesia Laywers Club, kalian pasti tau siapa beliau.
Karni Ilyas merupakan wartawan senior yang dilahirkan di
Agam, Sumatera Barat yang sudah berkiprah selama lebih dari 40 tahun di dunia
jurnalistik. Sempat bekerja untuk beberapa stasiun TV juga sebelum akhirnya
sekarang menjabat sebagai Pemimpin Redaksi tvone, dan berpredikat sebagai
Pemred dengan gaji tertinggi se-Indonesia. Begitu katanya, Bang Karni sendiri
kemarin yang bilang :O
Actually, basic education dari Bang Karni adalah Hukum, FH
UI.
Kayanya jujur aja acara kemarin tuh aku aja dan teman2
mungkin peserta yang datang dengan background non social maupun
komunikasi/hukum ya, gw dari Ilmu Kelautan tapi ikut acara “Jurnalisme Hukum” #edisipamer
dan #edisilebay, maksud dari tema nya aja jujur gw ga tau dan ga paham. Tapi ya
begitu, ilmu khan bisa di dapat dari mana aja, ga melulu harus itu2 aja J #pencitraan. WahahahahA! Tapi gila deh keren banget
seumur2 gw ngikut acara di Soedharto baru kali ini liat penonton dengan crowd
semeriah itu, gw yakin bukan karena HTM nya yang free tapi karena konten acara
nya yang berkualitas, berasa beruntung banget bisa join acara ini dan rela
bolos kuliah Biomonitoring, hahahaha bilang aja gw males kuliah! Emang :p
hehehe.
Banyaaak banget kemaren yang dateng dan meriah banget sumpah
pah pah serapah, udah kayak nonton konser dan aktif nya itu lho ga ketulungan,
super deh mahasiswa/i hukum hahahahaha. Dan yang dateng pun bukan anak Undip
aja, ada yang dari Akpol, FH Brawijaya Malang, FH Unika Soegijapranata, FH
Unnes, FH USM, FH Trunojoyo Madura, dll. “kalian luar biasaaaaaaa!”
Acara dimulai sekitar pukul 10 pagi dimulai dengan sambutan
dari dekan FH Undip dan bapak dari tvone, saya lupa dia siapa, yang jelas
beliau bilang bahwa dirinya merupakan murid dari Pak Karni. Kemudian acara
diskusi pun dimulai dan Pak Karni mulai memasuki stage, khan kami semua pun
(kecuali gw :p) dadah n say hi sama Pak Karni, hehe.. hello Pak/Bang/Bung,
welcome to Semarang, welcome to UNDIP J
. Acara dimoderatori oleh seorang ibu yang merupakan dosen di FH UNDIP.
Sepanjang diskusi aku ga terlalu faham sebenarnya dengan apa yang disampaikan
beliau, tapi setangkap aku ya, disini Pak Karni lebih menjelaskan mengenai
kasus korupsi di Indonesia. Begitu..
Kemudian memasuki sesi tanya jawab dan yang nanya itu
GILAAAA banyak banget :O serius banyak sampai ada yang maksa2. Dan pertanyaan
mereka pun gila keren2, sangat berbobot dan berkualitas, dan kembali lagi
‘berat’ karena jatohnya aku ga faham dengan apa yang mereka sampaikan dan apa
yang mereka ceritakan, ya adalah dikit2 yang aku ngerti. Mereka berbicara
sesuai dengan basic mereka ‘hukum’ itu kali ya yg bikin gw cengo.. tapi yaudah
lanjut aja, kritis baanget deh mereka2 ini. Dan untuk 5 penanya terbaik maka
mereka akan diajak untuk present di acara Indonesia Laywers Club, yang malam
harinya live ditayangkan dari Hotel Gumaya, Semarang dengan tema “Rekening
Gendut Bintara Polri” itu kalo ga salah judulnya, aku lupa. Tapi aku gatau
siapa dari mereka yang dapat karena aku ga ikut acara sampai selesai.
Pak Karni, mohon maaf ya apabila dalam cerita ini ada salah
penulisan informasi atau apapun itu, karena itu keterbatasan saya dan cerita
ini bersifat tulisanku aja yang santai, yang lg cerita hehe. Mohon maklum ya
Pak
Tanpa mengurangi rasa hormat saya ke bapak, i think u r very
very smart, Pak! Sosok teladan lah J
patut ditiru dan jadi teladan,semangat!
Oiya pak, saya ada pertanyaan nih ke Bapak, hehe.. kemarin
ga sempat nanya aku. Kalo Bapak membaca tulisan ini mohon sempatkan untuk reply
yah pak J
sebenarnya ini bukan pertanyaan pure dari aku sih, tapi aku yakin pertanyaan
ini berbobot karena dikasihkan dari orang yang berbobot pula hahahasssekk...
Jadi begini pak, “Bagaimana caranya menjalin dan menjaga
hubungan dengan narasumber aparat hukum hingga bertahun2 dan bisa dapat
ekslusivitas berita?” Sekian Pak, nuwun sanget :)
Oiya, ini aku ada beberapa spoiler foto kegiatannya :
disimak yaa..
Oiya aku mau ngasih
tau kalian sesuatu, sebenarnya ga penting sih tp ya gpp lah. Jadi, Pak Karni
Ilyas ini wajahnya mirip sama Dekan aku di Kampus, Dekan FPIK, yaitu Prof Zein
:I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar